Selasa, 03 Januari 2012

  JAKARTA — Sepanjang Jl Terusan I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Cakung, saat ini kembali dijadikan pangkalan atau tempat parkir truk. Rumput dan pohon yang ditanam Sudin Pertamanan, juga banyak yang rusak karena jadi jalan pintas kendaraan yang memotong areal taman.

Berdasarkan pantuan, Selasa (3/01) petang, jalan yang juga dikenal dengan nama Jalan Sejajar Rel Jalur Jatinegara Baru-Pondok Kopi-Stasiun Cakung ini, semakin tambah rusak karena juga dilewati truk besar melintasi rumput taman dan menerobos pepohonan.

Tidak kurang ada 13 truk parkir di atas rumput taman. Sementara sudut bagian utara, dipakai oleh perusahaan komedi putar menggelar sejumlah peralatan permainan untuk konsumsi anak-anak.

Salah satu contohnya, jalur memutar arah setelah Stasiun KA Jatinegara Baru, Pondok Kopi, terlihat taman sengaja dikorbankan karena menghindari penumpukan kendaraan di pintu keluar dan persimpang pintu rel Pondok Kopi.

Selanjutnya beberapa puluh meter selepas jalur memutar arah, persis di depan ruko dan kolam renang, jalur ganda sejajar rel ini buntu karena di depannya terdapat warung dan lahan yang diblokir warga karena belum dibayar ganti ruginya. Setiap menerobos taman, rumput dan pohon dikorbankan.

Pengguna jalur sejajar rel, Nurtio warga Rawa Lumbu, Kota Bekasi yang mengaku setiap hari melintasi daerah ini, bahkan sering menemukan sejumlah truk melintasi taman hingga rumput dan pohon lalu parkir di sana. Pada hari libur, satu jalur pernah dijadikan arena balapan dan demo motor metik sambil akrobat.

Warga sekitar juga mendesak Kasudin Perhubungan Jakarta Timur, agar segera mengusir paksa truk-truk yang parkir sembarangan di jalur sejajar rel  ini. Selain mengusir, warga meminta Kasudin juga mengandangkan truk tersebut di Terminal Truk Pulogebang sebagai effek jera. (aliem)

0 komentar:

Posting Komentar