Keterangan gambar:Lurah Duren Jaya Lukmanul Hakim bersama Camat Bekasi timur Cevep Muntasar depan TK Islam Raihan. Sementara Ketua BKR RW 018 yang juga Kepala TK PAUD Islam Raihan Siti Rabiah SPd (baju biru) sedang menemani tim PPKK dari Kota Bekasi yang datang berkunjung.
BEKASI -- Tim Penilai Pelaksana 10 Program Pokok PKK dan Tim Bina Wilayah Tingkat Kota Bekasi Tahun 2010, melakukan kunjungan dan penilaian di sejumlah tempat di Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Selasa (25/05).
Tim yang dipimpin Nana Nadiri mewakili Ketua Tim P-PKK Kota Bekasi Hj Sumiyati Mochtar Muhamad ini, diterima Camat Bekasi Timur Cecep Muntasar, Ketua Tim PKK Bekasi Timur Hj Atikah Muntasar, Lurah Duren Jaya Lukmanul Hakim, Ketua PKK Duren Jaya Ny Rainah Lukman.
Dalam kunjungan tim ini, ikut mendampingi Kepala Bina Mitra Kepolisian Bekasi Timur Yuni Chandra, para lurah, pengurus RT/RW. Mereka antara lain mampir ke RW 18 Perumahan Wisma Jaya dan berdialog dengan Sitti Rabiah S.Pd, Ketua Bina Keluarga Remaja (BKR) setempat.
Camat Bekasi Timur, Cecep Muntasar dalam laporannya menyebutkan Kelurahan Duren Jaya merupakan satu dari empat kelurahan yang ada di Kecamatan Bekasi Timur. Penduduknya majemuk dengan luas wilayah mencapai 242 ribu hektar.
Pertumbuhan penduduknya pesat, saat ini sudah mencapai 56.503 jiwa dengan 18 RW yang mayoritas kaum urban. Tapi Alhamdulillah, berdasarkan pantauan, selama ini masih kondusif di lapangan, kata Cecep Muntasar.
Kepada Harian Terbit, Ketua TP PKK Kota Bekasi, Ny Sumiyati Mochtar Muhamad mengatakan, maksud dan tujuan dari kedatangan tim penilai ini, untuk melihat dari dekat sudah sejauh mana program PKK dilaksanakan oleh masyarakat Kota Bekasi dan pembinaan yang dilakukan pemerintah selama ini.
Kunjungan kali ini untuk mengevaluasi sejauh mana penanganan administrasi dan pengetahuan pengurus serta pelaksanaannya di lapangan, kata Sumiyati, saat mampir di sekolah TK PAUD Islam Raihan, Wisma Jaya, Jl Kusuma Barat Rt 06 Rw 018.
Karena itu, isteri Walikota Bekasi Mochtar Muhamad ini, meminta agar program dan kegiatan PKK jangan sampai mengada-ada, jangan merekayasa dengan tujuan agar supaya ibu walikota senang, sementara di sisi lain warga masih banyak yang belum sejahtera dari segi ekonomi.
Saat mengunjungi Koperasi Bina Keluarga Remaja (BKR) RW 018, Sumiyati Mochtar tertarik dengan hasil kreativitas anggota koperasi, yang demo di depan tim penilai sambil memasang asesoris pada kerudung dan kebaya muslimah. Ketua TP PKK Kota Bekasi ini pun memborong kerudung hasil karya anggota Koperasi BKR RW 018.. (aliem)
0 komentar:
Posting Komentar